Laporan ini mendokumentasikan metode dan temuan penelitian ini, dengan fokus pada dampak COVID-19 pada layanan kesehatan dan hak asasi manusia dari perspektif orang yang hidup dengan HIV dan dalam keadaan mendesak prioritas advokasi untuk kesehatan dan kemanusiaan
hak di era COVID-19 pandemi.
Laporan ini berkontribusi pada bukti global tentang kekuatan pemantauan yang dipimpin masyarakat untuk memperkuat advokasi berbasis bukti untuk kesehatan dan hak asasi manusia oleh orang yang hidup dengan HIV dan organisasi mereka.
Laporan ini menjelaskan tentang perintisan penilaian cepat dari dampak pandemi COVID-19 terhadap ODHA di empat negara: Indonesia, Uganda, Ukraina, dan Vietnam. Dari Oktober 2020 hingga Februari 2021, International Treatment Preparedness Coalition (ITPC) bermitra dengan empat organisasi masyarakat untuk secara cepat mendokumentasikan dan menilai dampak COVID-19 tentang kesehatan dan hak asasi manusia di antara orang-orang hidup dengan HIV dan populasi kunci.
Organisasi pelaksana adalah Yayasan Peduli Hati Bangsa di Indonesia, the National Forum of People Living with HIV and AIDS Network di Uganda (NAFOPHANU), 100% Life in Ukraine (sebelumnya dikenal sebagai the All-Ukrainian Network of PLHIV), dam Vietnam National Network of People Living with HIV (VNP+).
Berikut, hasil laporannya dalam bentuk pdf